Senin, 30 Agustus 2010
Ungkap Persekongkolan Penguasa Palestina, Hamas Tahan Lima Pemuda HT
Bulan Ramadhan yang semestinya menjadi bulan perjuangan penegakkan syariah, tetapi penguasa Gaza malah menangkapi para pengemban dakwah. Entah atas didasari apa, penguasa Hamas kembali menangkap pemuda Hizbut Tahrir usai mendistribusikan pernyataan partai tentang Palestina yang mengungkap manipulasi Amerika melalui negoisasi, baik langsung maupun tidak langsung.
Sebanyak lima pemuda Hizbut Tahrir ditangkap pada hari Rabu, bertepatan dengan 15 Ramadhan usai mendistribusikan selebaran Hizbut Tahrir. Selebaran Hizbut Tahrir tersebut didistribusikan di Jalur Gaza maupun Tepi Barat. Beberapa media Timur Tengah memberitakan penangkapan tersebut.
Mereka akhirnya menghabiskan shoum Ramadhan di penjara yang menunjukkan ketidakadilan, pelanggaran otoritas Hamas dan kesenangan nafsu kekuasaan di bulan Ramadhan. Tiga orang diantaranya dilepaskan pada hari berikutnya. Kemudian dua orang lainnya baru dilepaskan pada tengah malam.
Beberapa waktu lalu, 13/07/2010, Hamas juga telah membubarkan rapat umum Hizbut Tahrir dalam rangka mengingat keruntuhan Khilafah. Pertemuan damai tersebut dihadapi dengan tindakan represif aparat Gaza, termasuk dihiasi tembakan senjata yang melukai seorang remaja tak bersalah [baca: Keamanan Otoritas Hamas di Gaza Lakukan Barbarisme Terhadap Para Pejuang Khilafah].
Hizbut Tahrir pada tanggal 12 Ramadhan telah mengeluarkan pernyataan politiknya terkait isu Palestina yang mengungkap ketundukkan penguasa Palestina baik di Tepi Barat maupun di Gaza yang mengikuti arahan Amerika. Di dalam pernyataan tersebut Hizbut Tahrir menyerukan para penguasa, tentara, dan kaum Muslim untuk bersegera menegakkan Khilafah yang akan memimpin kaum Muslim menghapus entitas Yahudi dari tanah kaum Muslim dan juga membebaskan negeri-negeri Muslim lainnya. [m/htpal/syabab.com]
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar